SEKOLAH AYAH IBU
Sekolah ayah ibu adalah program dibuat oleh dr.Akhmad
Fadly Noor untuk semua calon orang tua dan orang tua baik single parent ataupun
masih komplit.
Sekolah ayah ibu adalah Program peralihan dari Program
Superparenting yang sebelumnya dikembangkan. Peralihan ini dimaksudkan untuk
lebih mudah dimengerti oleh semua orang tua.
Selama ini banyak orang tua dan banyak pihak yang
kurang faham dan salah mengerti tentang program Superparenting atau Parentng,
dimana kesalah fahaman nya adalah program ini dimaksudkan untuk mengajarkan
orang tua cara mengubah perilaku anak, sesuai dengan perilaku yang mereka
mauin.
Dengan Perubahan label Program menjadi Sekolah Ayah
Ibu maka diharapkan orang tua lebih dapat memahami bahwa subyek utama Program
ini adalah semua orang tua dan atau calon orang tua, yaitu Secara langsung merubah
Perilaku dari Orang tua lebih dahulu sehingga orang tua dapat menjadi lebih Bijaksana
dalam pembentukan Perilaku anak dan dalam Mendidik Anak menjadi anak-anak yang
BerMoral, BerEtika, BerSopan Santun dan mempunyai Perencanaan jauh kedepan
untuk kehidupan diri mereka dengan Kecerdasan dan Kepandaaian yang mereka
miliki melalui Orang Tua mereka yang telah membimbing mereka dengan nyaman dan
mudah sehingga mereka menjadi sangat senang dan gembira dalam belajar menuntut
ilmu.
Pada saat orang tua berpikir bahwa anak-anak mereka
lah yang harus nya berubah maka orang tua berarti tidak mengerti dan memahami
bagaimana perilaku anak itu terbentuk. Harus disadari oleh semua calon orang
tua dan orang tua bahwa perilaku anak itu dibentuk, bukan terbentuk begitu
saja. Pada saat memahami bahwa perilaku anak itu dibentuk maka orang tua harus
siap membentuk perilaku mereka dengan sebaik-baiknya terutama perilaku yang BerMoral,
BerEtika, BerSopan Santun dan mempunyai Perencanaan jauh kedepan untuk
kehidupan diri mereka.
Harus disadari pula oleh orang tua bahwa membentuk
Perilaku anak sebenarnya jauh lebih Mudah daripada mengubah perilaku nya yang
sudah terbentuk, bahkan telah menjadi kebiasan nya (habit).
Pembentukan Perilaku pada anak disini dibagi menjadi 2
hal, yaitu :
1. Membentuk Perilaku anak Sejak Dini, dan
2. Membentuk Kecerdasaan Anak Sejak dini.
Pemahaman pembentukan disinipun juga harus diluruskan
karena ada banyak ketidak mengertian dan ketidak fahaman dari orang tua, bahwa
mereka pun merasa turut diperbolehkan untuk turut menentukan apa yang mereka
mauin pada anak-anak mereka mau menjadi apa dan menentukan masa depan apa untuk
anak-anak mereka.
Tujuan sebenarnya adalah Pada saat orang tua dapat
menghantarkan anak-anak mereka menjadi Peribadi yang BerMoral, BerEtika,
BerSopan Santun dan mempunyai Perencanaan jauh kedepan untuk kehidupan diri
mereka dan berhasil memberikan pendidikan terbaik untuk anak-anak mereka maka
izinkan mereka memilih hal yang terbaik yang mereka Mau dan dapat lakukan untuk
Tujuan Hidup Mereka sesuai dengan Visi dan Misi Hidup Mereka yang telah mereka
Pilih.
Disinilah kesadaran Penuh yang benar-benar harus
disadari oleh semua calon orang tua dan orang tua semua nya bahwa mereka cukup
menghantarkan yang terbaik untuk anak mereka, terbaik menjadi Perilaku yang BerMoral,
BerEtika, BerSopan Santun dan mempunyai Perencanaan jauh kedepan untuk
kehidupan diri mereka dan Terbaik di Pendidikan Mereka untuk mencapai tujuan
hidup mereka yang dengan bebas mereka pilih sesuai dengan Moral Etika, Agama,
Sosial, Lingkungan dan Negara.
Pertanyaan selanjutnya yang muncul dari benak kita
sebagai orang tua adalah sudah kah kita mempunyai pengetahuan dan sumber daya
yang terbaik untuk menjadi orang tua yang terbaik untuk anak-anak kita sehingga
meraka dapat tumbuh menjadi anak-anak yang BerMoral, BerEtika, BerSopan Santun
dan mempunyai Perencanaan jauh kedepan untuk kehidupan diri mereka dan dengan
Kecerdasan dan Kepintaran yang luar biasa? Kalau anda masih merasa belum
mempunyai pengetahuan dan sumber daya untuk menjadikan anak-anak menjadi
seperti yang dikatakan di atas, ayo kita sama-sama belajar dan berdiskusi
bersama untuk benar-benar dapat menjadi orang tua yang terbaik untuk anak-anak
kita…
Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapus